Definisi Jasa Catering


Definisi Usaha Cattering

Pengertian Jasa Boga/Catering, berasal dari kata kerja “cater” yang berarti menyiapkan dan menyajikan makanan dan minuman untuk umum sebagai pelepas lapar dan dahaga, sedangkan orang-orang yang menyajikannya disebut “caterer ”.

Dalam memulai usaha dalam bidang apapun, maka yang pertama kali harus diketahui adalah peluang pasar dan bagaimanan menggaet order. Bagaimana peluang pasar yang hendak kita masuki dalam bisnis kita dan bagaimana cara memperoleh order tersebut.

Yang kedua adalah kita harus mampu menganalisa keunggulan dan kelemahan pesaing kita dan sejauh mana kemampuan kita untuk bersaing dengan mereka baik dari sisi harga, pelayanan maupun kualitas.

Yang ketiga adalah persiapkan mental dan keberanian memulai. Singkirkan hambatan psikologis rasa malu, takut gagal dan perang batin antara berkeinginan dan keraguan. Jangan lupa harus siap menghadapi resiko, dimana resiko bisnis adalah untung atau rugi. Semakin besar untungnya maka resikonya pun semakin besar. Yang terpenting adalah berani mencoba dan memulai. Lebih baik mencoba tetapi gagal daripada gagal mencoba.



Latar Belakang Usaha Cattering

Industri makanan merupakan industri yang paling prospektif di indonesia maupun di dunia. Karena suatu sifatnya yang ada kaitannya dengan urusan perut, maka industri makanan menjadi salah satu sektor yang tidak akan lekang dimakan waktu. Pesatnya industri tersebut, belakangan terus menggairahkan minat pengusaha untuk menggarap bisnis makanan. Bukan hanya restoran dan kafe yang banyak bermunculan. Namun, bisnis rumahan seperti bisnis cattering yang saat ini banyak bermunculan pun makin gencar bersaing di pasaran.

Karena tingginya tingkat kebutuhan, usaha ini menjadi bisnis yang cukup menjanjikan. Dengan perpaduan menjalankan hobi sekaligus mendapatkan keuntungan, bisnis ini menjadi sangat menarik terutama bagi kaum hawa, yang memang biasanya lebih concern pada urusan yang satu ini. Alasannya pertama karena hobi, akses ke bisnis ini biasanya mudah. Kalaupun kita tidak memiliki keahlian memasak, kita tinggal mencari koki atau juru masak. Kedua, membuka bisnis katering, modal pertama cukup memanfaatkan dapur yang telah ada. Ketiga, bisnis ini cukup di back-up pengetahuan yang relatif sederhana.

Jumlah penduduk Indonesia dari tahun ke tahun terus meningkat menyebabkan kebutuhan masyarakat Indonesia terhadap pangan semakin meningkat pula. Semakin meningkatnya kebutuhan pangan tersebut, mendatangkan peluang-peluang bisnis yang dapat ditangkap oleh masyarakat Indonesia, salah satunya adalah bisnis cattering . Bisnis ini banyak diminati oleh masyarakat karena dianggap memiliki tingkat pengembalian modal yang relatif cepat dan dapat memenuhi kebutuhan primer masyarakat. Hal ini terlihat dari semakin banyaknya jumlah usaha cattering yang berhasil dan berkembang, baik untuk cattering lokal maupun cattering internasional.

Usaha cattering merupakan usaha yang paling populer di bidang boga. Di setiap kesempatan dan momen kita sering menjumpai aneka makanan enak yang disajikan dengan menarik oleh pengusaha cattering. Usaha cattering merupakan usaha yang cocok.  

Bagi anda yang sibuk bekerja dan tidak mau repot memasak, menyiapkan ini-itu pasti pilihan anda akan jatuh pada jasa 'cattering'. Tentunya Anda yang ingin memulai usaha ini, harus memiliki keahlian khusus di bidang boga. Kalau Anda memang gemar memasak dan ahli dalam membuat aneka jenis makanan dan kue, peluang bisnis cattering terbuka buka lebar.

Untuk pemula, Anda bisa memulai usaha ini dari usaha rumahan. Strategi pemasarannya bisa dimulai dari mulut ke mulut ke tetangga, sanak saudara dan teman Anda. Misalnya saja Anda bisa menawarkan bantuan ke tetangga Anda yang sedang mengadakan acara arisan/ ulang tahun dengan menerima pesanan kue atau masakan. Kalau untuk acara seperti ini tentunya jumlah pesanan tidaklah banyak. Cukup mudah untuk tahap awal. Dan Anda tidak perlu khawatir untuk masalah modalnya. Karena kelebihan dari usaha catering makanan adalah keuntungan yang bisa sampai 2x lipat dari modal.



Alasan Mendirikian Usaha Cattering

Dapat diketahui dari latar belakang yang telah dijabarkan diatas bahwa dari hobi yang diasah, sebuah peluang usaha dapat terbuka lebar tanpa harus bingung memulainya dari mana dan bagaimana. Serta kembalinya modal 2x lipat yang menjanjikan tanpa harus menunggu lama. 


Klasifikasi jasa usaha cattering

Usaha cattering merupakan klasifikasi jasa hybrid dimana penawaran terdiri dari barang dan jasa yang sama besar porsinya. Berdasarkan atas tingkat kontak konsumen dengan pemberi jasa sebagai bagian dari sistem saat jasa tersebut dihasilkan bahwa usaha cattering masuk di dalam kelompok Low-contact system, dimana konsumen tidak perlu menjadi bagian dari sistem untuk menerima jasa. Karena dapat dilihat dari prosesnya bahwa konsumen mendapatkan jasa setelah maanan itu jadi.

Berdasarkan kesamaannya dengan operasi Manufaktur. Usaha cattering masuk dalam kelompok Quasimanufacturing service, dalam banyak hal mirip dengan manufaktur, karena jasa ini termasuk sangat low-contact dan konsumen tidak harus menjadi bagian dari proses produksi jasa.



Karakteristik Usaha catering

Berdasarkan karakteristik jasa, maka usaha yang saya pilih termasuk karakteristik Inseparability, umumnya pada aktivitas jasa proses produksi dan konsumsi terjadi secara bersamaan, dalam arti konsumen terlibat dalam produksi implikasinya kontak dan interaksi menjadi sangat penting. Masalah yang berkaitan dengan karakteristik Inseparability:

a)      Konsumen terlibat dalam aktivitas produksi jasa.

b)      Kegiatan pemasaran dan produksi sangat interaktif.

Strategi mengatasi masalah yang ditimbulkan oleh karakteristik inseparability:

a)     Melatih staf agar dapat berinteraksi secara efektif dengan para klien. Termasuk didalamnya cara mendengarkan pelanggan, sikap empati dan berperilaku sopan.
b)     Mengupayakan berbagai cara untuk mencegah jangan sampai ada pelanggan yang mengganggu kepuasan pelanggan lain. Misalnya memisahkan perokok dan bukan perokok di restoran.
c)     Menggunakan berbagai macam lokassi jasa (multi-set lo cations), artinya jasa tidak berpusat pada satu tempat saja sehingga mudah diakses dan relative murah didatangi pelanggan.


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Visi dan Misi Usaha Jasa Catering

Segmentasi, Targeting dan Positioning Pemasaran Jasa Usaha Catering